Sabtu, 09 Juni 2018

I NOT STUPID TOO (I)


I NOT STUPID TOO

Identitas film:
Sutradara    : Jack Neo
Produser     : Chan Pui Yin
                     Seah Saw Yam
Penulis        : Jack Neo
Perusahaan Produksi : MediaCorp Raintree Pictures
Distributor  : United International Pictures
Durasi         : 124 menit
Bahasa        : Inggris, Mandarin, Hokkian
Pemeran     :
1.      Shawn Lee sebagai Tom Yeo










2.      Joshua Ang sebagai  Cengcai








3.      Ashley Leong sebagai Jerry Yeo










4.      Jack Neo sebagai Ayah Tom dan Jerry










5.      Xiang Yun sebagai Ibu Tom dan Jerry










6.      Huang Yiliang sebagai Ayah Cengcai









PEMBUKAAN

I not stupid too merupakan film Singapura yang bertemakan Pendidikan. Film ini mengisahkan tentang Tom 15 tahun, Cengcai 15 tahun dan Jerry 8 tahun yang memiliki orang tua yang tidak pernah peduli dengan mereka dan hanya selalu memarahi merekan tanpa pernah mau mendengar apa yang akan anknya sampaikan, film ini menggambarkan bagaimana pentingnya peran orang tua dalam perkembangan psikologis dan kebiasaan anak serta bagaimana seorang guru yang baik harus mahir memahami bakat yang dimiliki siswa.  Film ini dirilis pada 26 Januari 2006. Pada Hong Kong Film Awards tahun 2006, I Not Stupid Too dinominasikan sebagai Film Asia Terbaik, namun kalah dengan Riding Alone for Thousands of Miles. 

ISI
Tom dan Cengcai adalah siswa SMP yang berteman akrab, Tom memiliki seorang adik yang bernama Jerry. Jerry bukanlah anak yang bodoh, ia mendapat nilai yang tinggi di berbagai mata pelajaran akan tetapi ia sangat jarang dipuji oleh orang tuanya karena berharap Jerry memiliki nilai yang lebih tinggi lagi, demikian juga halnya dengan Tom, Tom memiliki bakat untuk menjadi blogger yang hebat bahkan Tom pernah menjadi juara pertama dari ajang bakat blogger tingkat Nasional. Akan tetapi ibunya tidak suka dengan bakat yang dimiliki Tom karena beranggapan nilai di sekolah jauh lebih berarti dibandingkan bakat Tom yang dianggap tidak berarti tersebut dan selalu membandingkan kemampuan anaknya dengan kemampuan yang ia miliki saat sekolah.
Hal yang serupa juga dialami oleh Cengcai, Cengcai adalah anak dari seorang ayah mantan atlet yang dibesarkan dengan kekerasan. Cengcai memiliki bakat di bidang seni bela diri akan tetapi sang ayah menentang karena ia tidak ingin jika nanti anaknya cedera tidak akan ada gunanya lagi seperti yang pernah dialaminya.
Keseharian Tom dan Jerry dirumah hanya diberi ceramah oleh sang ibu, ibunya hanya terus mengomel tanpa pernah peduli mereka mendengarkan atau tidak, jika ibu telah berhenti maka neneknya akan melanjutkan dan mereka hanya menonton omelan tersebut tanpa mendengarkan, demikian pula dengan Cengcai yang selalu di ceramahi oleh ayahnya di rumah. Mereka tidak pernah didengarkan oleh orang tua mereka.
Disekolah Cengcai mencoba untuk menjadi siswa baik dengan mengerjakan PR bahasa Cina, yang tidak mengerjakan PR di suruh keluar kelas, karena melihat Cengcai mengumpulkan pr untuk pertama kalinya Pak Fu (guru bahasa Cina) tersebut langsung memeriksanya tetapi jangankan dipuji ia malahan di ejek oleh gurunnya dengan mengatakan
“Tugas yang kau kejakan sangat jelek, lebih baik kau tidak mengerjakannya”
 Hal itu membuat Cengcai emosi dan menendang meja belajar kemudian keluar kelas namun sebelum sampai keluar guru kembali menjelek-jelekkannya dengan berkata kasar sehingga membuat Cengcai dan Tom menjadi melawan perkataan gurunya tersebut.
Ada beberapa murid yang tidak mahir dalam bahasa Cina salah satunya Jingjing, ia mendapat nilai 10 dalam mata pelajaran bahasa Cina, Pak Fu memarahinya, menasehati dengan nada tinggi dan tidak peduli dengan usaha Jinjing untuk menjelaskan masalahnya.
 Pak Fu dinasehati oleh Pak Hao bahwa cara yang ia lakukan itu salah, sebagai seorang guru kita harus memahami perkembangan siswa zaman sekarang karena tidak akan sama dengan masa dimana kita masih seorang siswa, kita harus mengetahui kuncinya kita harus fokus pada bakat siswa bukan mempermasalahkan kekurangannya. Tetapi Pak Fu tidak mau menerima dan pergi begitu saja.
Disekolah Jerry berlatih untuk pertunjukan seni, ditunjuk sebagai peran utama dan dipasangkan dengan Xiaoxi, walaupun menjadi peran utama ibu Jerry tidak suka dan menganggap Jerry lebih baik belajar daripada latihan untuk pertunjukan seni yang hanya akan menghabiskan waktu. Pada saat latihan, Jerry dijahili oleh teman-temannya dan membuat Jerry tidak sengaja mencium Xiaoxi serta membuat Jerry dan Xiaoxi tidur berdekatan saat mereka tertidur karena lelah.

Jerry ingin memberitahu ibunya untuk datang ke pertunjukan seninya akan tetapi ibunya terlalu sibuk sehingga ia hanya bisa meninggalkan cacatan pertanyaan nya di kulkas. Begitulah cara mereka berkomunikasi, namun catatan yang dibuat Jerry tersebut jangankan untuk dibalas dibaca saja tidak oleh orang tuanya.
Di sekolah, temannya Jerry mengatakan bahwa Jerry akan menjadi seorang ayah karena apa yang Jerry lakukan sama dengan drama yang Jerry tonton semalam yaitu drama di televisi yang tidak sesuai dengan usianya sendirian.Mendengar ucapan itu Jerry merasa khawatir dan bertanya kepada semua orang tentang bagaimana seseorang bisa hamil juga kembali meninggalkan catatan di kulkas untuk bertanya kepada ibunya, namun tidak ada yang mampu memberikan jawaban yang ia harapkan.
Keesokan harinya, Jerry mendengar ucapan ibu-ibu hamil di sekolah bahwa orang hamil tidak boleh makan nenas karena akan menyebabkan keguguran, Jerry langsung memberikan Xiaoxi nenas dengan semua uang yang ia punya dan menyuruh Xiaoxi memakan nenas itu sebanyak mungkin hingga membuat Xiaoxi sakit perut dan Jerry membawa Xiaoxi ke klinik terdekat, disana akhirnya orang tua Jerry dan Xiaoxi datang karena dokter merasa mereka masih terlalu kecil untuk membicarakan tentang bayi, karena hal ini ayah dan ibu Jerry bertengkar dan saling menyalahkan karena tidak ada yang memperhatikan anaknya.

Di sekolah Tom dilakukan razia HP dan Pak Fu yang bertugas merazia HP di kelas Tom dan Cengcai, Pak Fu mendapati Tom membawa DVD porno, karena hal ini membuat Tom dan Cengcai terlibat perkelahian dengan Pak Fu. Perkelahian antara guru dan murid menjadi kasus yang sangat besar, Cengcai dikeluarkan dari sekolah karena telah memiliki banyak catatan buruk di sekolah dan Tom di hukum cambuk di depan publik, karena hal ini menjadi perhatian semua warga Negara Singapura Pak Fu sebagai guru juga disalahkan karena dianggap memiliki temperamen yang  sangat memprihatinkan dengan begitu Pak Fu merasa tidak pantas lagi menjadi seorang guru dan memutuskan untuk berhenti, sebelum pergi Pak Fu di halangi oleh kepala sekolah dan beberapa guru lainnya yang tidak setuju jika Pak Fu meninggalkan sekolah karena Pak Fu merupakan guru yang berdedikasi yang tinggi, Pak Fu rela mengeluarkan uang pribadinya membeli kamus untuk semua siswa yang diajarnya bahkan mengorbankan waktunya untuk mengajar di semua kelas tambahan. Jadi, kepala sekolah menolak surat pengunduran diri yang diajukan Pak Fu.
Semenjak kasus itu Tom dan Cengcai jadi bergabung dengan sebuah geng yang berpengaruh buruk untuk mereka dan mencapai puncak ketika mereka menyuruh Tom dan Cengcai untuk mencuri HP di sebuah toko dan lagi-lagi diketahui oleh Pak Fu. Mereka ditangkap oleh 2 aparat keamanan gadungan dan diminta uang sebesar $2000 Singapura dalam 1 hari agar masalah ini tidak diperpanjang.

Disisi lain Pak Fu mulai mengevaluasi cara pembelajarannya yang sesuai dengan apa yang pernah dinasehati oleh Pak Hao yaitu fokus kepada bakat siswa bukan kepada kekurangannya. Jingjing mendapatkan nilai 12 dan Pak Fu bahkan memuji kenaikan nilai 2 poin yang didapat oleh Jingjing dan memotivasi Jingjing untuk bisa mendapatkan kenaikan 5 poin untuk selanjutnya.
Jerry sedang melakukan latihan untuk penampilannya, ia mendengar cerita temannya yang berperan sebagai bunga matahari tetapi semua keluarganya datang untuk melihat penampilannya, Jerry merasa iri karena ia yang sebagai peran utama saja tidak ada yang mau datang melihat pertunjukannya. Sepulang sekolah Jerry datang ke bank untuk menarik tabungannya tetapi tidak bisa karena harus didampingi oleh orang tua.
Jerry mencuri uang di kantin sekolahnya dan memasukkannya ke dalam tabungan celengnya dirumah, Tom pulang kerumah dan pusing memikirkan jalan keluar untuk mendapatkan uang sebesar $2000 Singapura dalam 1 hari hingga ia menemukan celengan Jerry dan akhirnya Jerry membiarkan Tom memakai uang celengannya tersebut. Tetapi jumlahnya tetap masih kurang dari yang dijanjikan.
Ayah dan ibu Jerry dipanggil kesekolah dan diperlihatkan CCTV yang menunjukkan bahwa Jerry mencuri uang di kantin, kemudian sesampainya di rumah Jerry langsung dimarahi bahkan dipukul dengan rotan oleh ayahnya, mereka berpikiran bahwa Jerry mencuri uang di kantin untuk membeli kartu pokemon, saat ditanya Jerry akhirnya menjelaskan bahwa ia mencuri itu bukan untuk membeli kartu pokemon tetapi untuk membeli waktu ayahnya selama 1 jam yang seharga $500 Singapura untuk menghadiri pertunjukan seninya nanti namun jika mengandalkan dari uang tabungannya sendiri itu akan menghabiskan waktu lebih dari setahun dan itu sudah melewatkan pertunjukannya jadi mencuri adalah harapan terakhir yang Jerry punya. Mendengar hal itu membuat orang tuanya tidak mampu menahan air mata mereka menyadari bahwa selama ini mereka terlalu disibukkan dengan urusannya sendiri tanpa memperhatikan anaknya secara lebih.

Ditempat lain Tom dan Cengcai memutuskan untuk mencuri kalung emas seorang nenek untuk menutupi kekurangan uang yang mereka punya, dan di rumah orang tua Tom membaca blog yang dibuat Tom dan membuat mereka juga menyadari apa yang telah mereka lakukan kepada Tom, ayah Tom kembali ke kantor untuk presentasi 3G. Di sisi lain Tom dan Cengcai sadar apa yang mereka lakukan itu salah sehingga mereka memutuskan untuk mengembalikan kalung itu kepada pemiliknya, tetapi keadaan yang ramai membuat mereka dikeroyok oleh banyak orang. Saat itu Tom langsung menghubungi ayahnyayang bertepatan sedang presentasi 3G dengan hp 3G pemberian ayahnya disitu ayah Tom melihat Tom dipukuli dan ia memutuskan untuk meninggalkan presentasi demi menyelamatkan anaknya walaupun dengan ia dipecat.
Saat Tom terjebak di dalam keroyokan massa, Cengcai berhasil melarikan diri namun akhirnya tertangkap di atas tangga, ayah Cengcai lewat dan melihat anaknya dikeroyok ikut membantu anaknya namun terjatuh dari tangga dan koma di rumah sakit. Ayah Tom datang di tempat Tom dan dimarahi oleh massa karena tidak bisa mendidik anaknya sehingga menjadi pencuri namun ayahnya mengatakan bahwa ia sudah habis kesabaran mendidik anaknya tapi nenek Tom menjelaskan bahwa cara yang dilakukan ayah Tom selalu memarahi anaknya, anak yang baik berubah menjadi nakal karena orangtuanya. Orangtua Tom meminta maaf kepada semua orang dan mengatakan bahwa hal ini kesalahan merekan karena salah mendidik anaknya.
Dirumah sakit ayah Cengcai tidak kunjung sadarkan diri, Cengcai dimarahi oleh teman ayahnya dan mengatakan bahwa ayahnya sangat berjuang untuk membuat Cengcai dapat sekolah lagi ia sangat menyayangi Cengcai caranya saja yang salah karena ia tidak tahu bagaimana caranya mendidik seorang anak tanpa sosok istri. Karena itu Cengcai memutuskan untuk pulang dan mengambil tas pemberian ayahnya sambil menangis.
Orang yang mengaku sebagai aparat keamanan yang meminta uang sebesar $2000 Singapura ternyata adalah komplotan kelompok preman tempat Tom dan Cengcai bergabung, mereka sengaja ingin meraup keuntungan dari Tom dan Cengcai. Keesokan harinya mereka bertemu ditempat yang dijanjikan dan Tom datang disana kemudian di datangi oleh kedua orang yang menyamar menjadi aparat keamanan tersebut, mereka meminta uang kepada Tom tapi Tom mengatakan bahwa uang itu akan dibawa ayahnya ke tempat itu, beberapa saat kemudian ayah Tom datang dengan tergesa-gesa sambil membawa amplop uang dan memberikannya kepada mereka, ketika mereka cek uang itu ternyata itu adalah uang palsu yang sengaja diberikan oleh ayah Tom kepada rang palsu seperti mereka hingga mereka yang akhirnya ditangkap oleh polisi.
Cengcai datang kesekolah menggunakan tas pemberian ayahnya dan memohon keringanan kepada kepala sekolah untuk dapat sekolah kembali tetapi kepala sekolah tidak mampu untuk melanggar peraturan yang memang telah ditetapkan. Cengcai kembali ke rumah sakit dan ayah nya bertanya apakah Cengcai kembali sekolah karena Cengcai memakai seragam sekolah, Cengcai mengiyakan dan ayahnya meminta ingin bertemu dengan kepala sekolah untuk berterima kasih, Cengcai langsung menghampiri kepala sekolah dan mengajak kepala sekolah untuk menemui ayahnya yang sedang sekarat hingga akhirnya kepala sekolah datang dengan Pak Fu, ayah Cengcai mengetahui jika Cengcai sedang berbohong kepadanya dan ayah Cengcai meminta kepala sekolah memberi kesempatan kepada Cengcai untuk membuktikan dirinya bisa diandalkan ayah Cengcai juga telah merestui jika Cengcai memang ingin fokus di seni bela diri. Itu pesan terakhir yang disampaikan oleh ayah Cengcai, setelah itu Cengcai diterima di sekolah lagi dan fokus pada seni bela diri.
Akhirnya, orang tua Jerry, Tom dan neneknya datang saat pertunjukan berlangsung, dan kepala sekolah mengakui bakat yang dimiliki Cengcai bahkan Cengcai mengharumkan nama sekolah sampai ketingkat Internasional.


PENUTUP 
Barang berguna jika dipakai dengan salah akan jadi tidak berguna, barang yang tidak berguna dipakai dengan benar akan jadi berguna. Pengakuan terhadap seseorang adalah sumber kekuatan, keajaiban dapat berasal dari sepatah kata yang paling sederhana, ekspresi atau tindakan yang paling kecil sekalipun, kita tidak pernah tahu apa yang bisa kita ubah.

Kelebihan :
Film ini sangat banyak memberikan pelajaran kepada kita tentang pendidikan baik pendidikan dari guru terhadap siswa disekolah maupun pendidikan dari orang tua kepada anaknya di rumah. Pantas saja film ini dinobatkan sebagai nominasi film Asia terbaik
Kekurangan :
Film ini terlalu di dramatisir, banyak sekali konflik yang dialami oleh para bintang utama dalam waktu yang relatif singkat sehingga setiap bagian selalu saja ada kejadian yang tidak mengenakkan. Namun, banyak yang mudah mengingat film ini.
Kritik:
Film ini memiliki kisah sang sangat komplit sehingga menurut penulis terlalu terlihat bahwa ini hanya sekedar skenario, karena tidak mungkin terlalu  banyak masalah yang dialami dalam satu kurun waktu  yang sangat singkat. Hal ini dapat membuat sedikit merasa bosan karena yang terjadi selalu saja masalah masalah masalah.
Saran:
Sebaiknya jangan terlalu banyak mengangkat  masalah dari ketiga tokoh utama, sehingga dapat menimbulkan efek yang lebih nyata yang sering terjadi di sekolah pada umumya. Nah, dari film ini seharusnya kita dapat mengambil pelajaran yang sangat berharga baik untuk kita sebagai calon guru maupun sebagai calon orang tua agar kelak kita bisa jadi guru dan orang tua yang baik yang dapat memahami dan lebih perhatian lagi kepada siswa dan anak kita sendiri.

Creat by:
Deswara Marzalia, State Islamic University of Sultan Syarif Kasim Riau, Faculty of Education and Tercher Training, Departman of Math Education Grade 6th
If you want to know  me better well, massage me at deswaramarzalia@gmail.com

Terima kasih telah membaca resensi yang penulis sajikan, kritik dan sarannya sangat diharapkan 😍😍😍


3 komentar: