Akeelah and The Bee
Identitas film :
Judul Film :
Akeelah and The Bee
Pemeran :
1.
Keke Palmer
sebagai Akeelah Anderson
2.
Laurence
Fishburne sebagai Dr Joshua Larabee
3. Sean Michael Afable sebagai Dylan Chiu
4. Angela Bassett sebagai Tanya Anderson
5. J.R. Villarreal sebagai Javier
6. Curtis Armstrong sebagai Pak Welch
7. Sahara Garey sebagai Georgia
8. Lee Thompson Young sebagai Devon
9. Erica Hubbard sebagai Kiana
10. Tzi Ma sebagai Ayah Dylan
11. Julito McCullum sebagai Terrence
12. Dalia Phillips sebagai Bu Cross
13. Eddie Steeples sebagai Derrick T
14. Wolfgang Bodison sebagai Ayah Akeelah
Musik
: Aaron
Zigman
Sinematografi : David Mullen
Diedit : Glenn Farr
Produksi
perusahaan : Film Lionsgate 2929
Hiburan
Starbucks Entertainment
Dari Blue Entertainment
Reaktor Film
Cinema Gypsy Productions
Didistribusikan : Lionsgate Films
Tanggal
Rilis : 16 Maret 2006
(CIFF)
28 April 2006 (Amerika Serikat)
Durasi : 112 menit
Negara : Amerika Serikat
Bahasa : Inggris
Pembukaan
Akeelah
and The Bee adalah film drama yang berasal dari Amerika pada tahun 2006 yang
ditulis dan juga disutradarai oleh Doug Atchison. Film ini menceritakan kisah
Akeelah Anderson (Keke Palmer), seorang gadis 11 tahun yang berpartisipasi dalam
Scripps National Spelling Bee atau perlombaan mengeja untuk pertama kalinya.
Akeelah belajar mengeja kata-kata yang sulit dengan bantuan dari ibunya (Angela Bassett), teman sekolahnya, dan
juga pelatihnya, Dr. Joshua Larabee (Laurence Fishburne).
Isi
Film Akeelah and The Bee
menceritakan tentang sebuah lomba mengeja. Akeelah Anderson, pemeran utama dalam film ini
yang bersekolah di sekolah menengahCrenshaw, Los Angeles Selatan. Semenjak
kematian ayahnya Akeelah sering menangis dan jika Akeelah rindu ayahnya dia
akan memulai mengeja kata-kata atau bermain game mengeja kata di komputernya.
Di sekolahnya Akeelah selalu mendapat nilai paling tinggi di pelajaran mengeja.
Sehingga gurunya menyuruhnya mengikuti lomba mengeja di sekolah. Tetapi Akeelah
menolaknya, hingga Akeelah menonton televisi yang menyiarkan acara perlombaan
mengeja dan Akeela pun mulai ingin mengikuti perlombaan. Akeelah akhirnya
mengikuti perlombaan di sekolahnya setelah di ancam oleh Mr Welch ditahan
selama satu semester dan akhirnya Akeelah menang. Kemudian Akeelah di suruh
berlatih mengeja kata dengan Dr Joshua Larabee, tetapi karena sifatnya yang
kurang sopan, Dr Joshua Larabee tidak ingin melatihnya dan menyuruhnya pulang.
Karena kesal Akeelah pun pulang dan mengatakan kepada Dr Joshua bahwasanya dia
bisa mengikuti perlombaan mengeja tanpa bantuan dari Dr Joshua.
Tibalah
saat perlombaan, Akeelah mendapat teman baru bernama Javier. Dia bercerita
kepada Akeelah tentang dia yang mengikuti perlombaan mengeja tahun lalu.
Akhirnya sampailah Akeelah di babak 11 besar, dimana akan ada satu orang lagi
yang akan tersingkir dan yang lainnya melanjutkan ke perlombaan yang
selanjutnya. Akeelah salah mengeja kata yang diberikan oleh juri dan Akeelah
pun tersingkir. Tibalah saatnya peserta yang terakhir tampil, peserta itu
hampir berhasil mengeja kata tetapi kakak Akeelah datang dan mengatakan kalau
peserta tersebut curang. Dia diberitahu oleh ibunya dan dia pun mengakui
kecurangannya. Dengan begitu Akeelah berhasil lolos ke perlombaan selanjutnya.
Javier
mengajak Akeelah datang ke sekolahnya untuk belajar mengeja bersama. Akeelah
pergi ke sekolah Javier dengan bus. Sesampainya dia di rumah ibunya telah
menunggunya di rumah. Ibunya marah karena Akeelah pergi ke tempat yang jauh dan
tanpa izin darinya. Ibunya juga tidak mengizinkannya mengikuti perlombaan
mengeja. Akeelah ingin sekali membuktikan kepada ibunya kalau dia bisa
memenangkan perlombaan mengeja itu. Akeelah kembali mendatangi rumah Dr Joshua
untuk meminta maaf dan meminta untuk melatih mengeja kata-kata kembali. Dr
Joshua akhirnya mau kembali melatih Akeelah mengeja kata-kata. Akeelah pergi ke
rumah Javier karena Javier mengundangnya ke acara ulang tahunnya. Di acara itu
Dylan temannya Javier yang sudah 2 tahun berturut-turut menempati posisi kedua
di perlombaan mengeja nasional,membawa permainan Scrabble dan Akeelah hampir
mengalahkannya dalam permainan tersebut. Karena hal itu ayah Dylan memarahi
Dylan karena hampir kalah dari Akeelah. Ayah Dylan ingin anaknya menjadi nomor
satu.
Akeelah setiap hari berlatih
mengeja dengan Dr Joshua Larabee, dia mempelajari banyak kata-kata sulit.
Ketika mengeja Akeelah selalu menepuk-nepuk kakinya, Dr Joshua yang menyadari
itu menyuruhnya mengeja sambil lompat tali. Dengan begitu Akeelah bisa lebih
fokus dengan ejaannya. Tibalah perlombaan mengeja untuk menyeleksi siapa yang
akan menjadi perwakilan dari California Selatan untuk perlombaan tingkat
nasional. Ketika giliran Akeelah ibunya datang dan ingin dia turun dari
panggung, untungnya Akeelah sudah menyelesaikan ejaannya dan benar. Ibu Akeelah
marah besar karena dia pergi tanpa diketahui ibunya dan juga memalsukan tanda
tangan ayahnya untuk persetujuan formulir. Tetapi setelah diberi pengertian
akhirnya ibu Akeelah mengizinkan Akeelah kembali mengikuti lomba,untung saja
dia masih bisa mengikuti lomba karena Javier mengulur waktu. Akeelah, Dylan dan
Javier akhirnya menjadi pemenang dan mewakili California Selatan di tingkat
nasional. Orang-orang mulai mengenal Akeelah, tetapi di sisi lain Dr Joshua
berhenti melatih Akeelah karena dia teringat anaknya yang sudah meninggal.
Akeelah sangat sedih ketika mengetahuinya padahal dia datang ke rumah Dr Joshua
untuk memberikan kado natal. Sebagai gantinya Dr Joshua memberikan 5000 kata
kepada Akeelah untu dipelajari. Akeelah
kembali berlatih setelah mendapatkan motivasi dari ibunya yang mengatakan bahwa
ada lebih dari 50000 pelatih di luar sana. Akeelah belajar dengan keluarganya,
temannya, tetangganya dan orang-orang di sekitarnya.
Akeelah pergi ke rumah Dr Joshua
untuk mengembalikan tali lompat tali dan memberitahunya kalau dia sudah
mempelajari 5000 kata yang diberikan. Dr Joshua menjelaskan apa alasannya berhenti
melatih Akeelah, mereka berbaikan dan Dr Joshua ikut ke Washington DC.
Perlombaan mengeja tingkat nasional akhirnya tiba, perlombaan berlangsung
hingga yang tersisa Akeelah dan Dylan. Akeelah berniat mengalah dari Dylan agar
ayah Dylan tidak memarahi Dylan lagi, tetapi Dylan mengetahuinya dan dia ingin
mereka bersaing secara adil. Mereka berdua mengeja dengan benar semua kata
untuk juara, akhirnya mereka berdua dinyatakan sebagai juara pertama di
perlombaan mengeja tingkat nasional. Penonton bertepuk tangan dengan meriah
orang tua keduanya dan Dr Joshua bangga dengan mereka.
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan :
·
Banyak sekali
pelajaran yang kita bisa kita ambil dari film ini
·
Para guru bisa
menerapkan metode yang dilakukan oleh Dr Joshua kepada Akeelah
·
Banyak pesan
moral tentang kehidupan dan juga pendidikan yang bisa kita ambil
·
Setiap karakter
di dalam cerita sudah digambarkan dengan baik
Kekurangan :
·
Warna dari
filmnya kurang menarik minat penonton
·
Adanya adegan
pembullyan di sekolah
Penutup
Film Akeelah and The Bee ini memberikan kita pelajaran
bahwasanya di dalam kompetisi kita harus tolong-menolong
meskipun kita bisa saja mengabaikannya untuk kepentingan kita sendiri. Rela
mengorbankan semua impian kita demi kebahagiaan orang lain. Bahkan, pada momen-momen
penting sekalipun, kita tidak boleh egois, kita sama-sama memberikan kesempatan
kepada satu sama lain untuk melakukan yang terbaik yang kita mampu capai. Tidak
egois, meskipun kita bisa saja merebut kesempatan emas yang ada di depan mata,
namun menimbulkan ketidakadilan bagi yang lain.
Resensi oleh : AdeYolanda
0 komentar:
Posting Komentar