Jumat, 18 Mei 2018

SALATIGA, KOTA KECIL YANG MAJU

"SALATIGA, KOTA YANG MAJU"

Salatiga merupakan kota kecil yang berada di provinsi Jawa Tengah. Meskipun Salatiga merupakan kota kecil namun dalam bidang pendidikan, Salatiga memiliki kualitas yang cukup baik. Hal ini dibuktikan dengan adanya Perguruan Tinggi ternama di Indonesia yang berada di Salatiga, yaitu Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) dan IAIN Salatiga sebagai satu-satunya Perguruan Tinggi Islam Negeri di kota Salatiga. Selain itu banyak sekolah-sekolah yang berdiri disana, bahkan didaerah terpencil sekalipun.
IAIN Salatiga merupakan salah satu dari beberapa kontingen yang mengikuti Perkemahan Wirakarya Perguruan Tinggi Keagamaan (PWPTK) 2018 di Uin Suska Riau dengan jumlah peserta 18 orang, diantaranya 9 orang putra dan 9 orang putri yaitu : M. Maskuri, M. Anshori, M. Fikri Antono, Mustofa, M. Ilham Hazami, M. Ikbal Waedeng, Arif Bagas Adi Satria, Fatkhan Muhimmi, Dhio Alanda AA, Metik Fatmasari, Zaidabul Aslamiyah, Amalia Khairunnisa, Surainee Tohyeng, Anggi Astri Rahayu, Zahwa, Nur Wahyuningsih, Ovi Varihat Elvitria, dan Isnaini.
Metik Fatmawati mengatakan "Pendidikan di Salatiga ini sudah bagus, sudah merata sampai di desa-desa kecil dan anak-anaknya sudah dapat merasakan pendidikan. Sarana dan prasarana sebagai penunjang belajar cukup baik". Beliau adalah Ketua Dewan Rancana dari kontingen Putri IAIN Salatiga. Kondisi seperti itulah yang membuat Salatiga memiliki kualitas pendidikan yang cukup baik. "Akses jalan disana juga bagus, semuanya sudah diaspal hingga di desa-desa kecil", tambahnya. Selain itu, di kota Salatiga juga ada komunitas yang membantu anak-anak disana yang membutuhkan belajar tambahan atau les. Mereka melakukannya tanpa dipungut biaya sedikitpun, komunitas ini bernama LLC (Limitless Learning Center). Mereka yang bergabung di LLC kebanyakan masih kuliah. Kegiatan belajar mengajar yang mereka lakukan biasanya di markas LLC atau bahkan di rumah-rumah pribadi milik mentor. Namum mereka juga terbuka jika anak didiknya ingin belajar di rumahnya.
Tidak hanya mempunyai pendidikan yang baik, namun Salatiga juga mempunyai budaya khas yang  cukup terkenal dari Salatiga yaitu musik tradisional yang disebut dengan Drumblek Salatiga. Drumblek ini sama seperti marchingband namun drumblek memiliki instrument yang berbeda. Drumblek menggunakan alat-alat bekas / barang-barang bekas pakai (tong bekas, blung / tempat air bekas, karet ban bekas untuk stick) yang dikombinasikan dengan peralatan musik modern seperti Balera, Pianika, atau perkusi modern seperti Tam-tam dan Jimbe. Drumblek sering dijumpai diberbagai acara seperti karnaval dan festival. Acara yang diselenggarakan khusus untuk drumblek sendiri pun sudah pernah digelar yaitu Festival Drumblek.
Kesan Metik dan anggotanya rasakan selama di Pekanbaru cukup kaget dengan panasnya Pekanbaru, karena di Salatiga udaranya sejuk dan dingin tetapi sejauh ini badan mereka sudah cukup bisa menyesuaikan dengan lingkungan. Dikarenakan ia adalah ketua dari kontingen Salatiga putri, sangat disayangkan belum bisa ikut dalam perjalanan wisata yang ada di Riau.
Itulah sekelumit tentang Salatiga, kota kecil dengan kondisi yang cukup baik, baik dalam hal pendidikan maupun kebudayaannya.
Mahasiswa Pendidikan Matematika di Salatiga:





0 komentar:

Posting Komentar